Pokemon GO: Pengalaman Unik Kang Udin Bermain Pokemon GO

Pokemon GO: Pengalaman Unik Kang Udin Bermain Pokemon GO

Kalau bicara soal Pokemon GO, emang tidak ada habisnya. Semua orang punya cerita dan pengalaman masing-masing selama memainkan game mobile yang satu ini. Begitupun juga dengan Kang Udin yang baru dua hari ini mencoba gimana serunya bermain Pokemon GO. Dan saya sendiri sendiri, Kang Udin punya pengalaman yang bisa dibilang unik iya, menegangkan juga iya saat bermain Pokemon GO, tepatnya hari ini.
Saat ini saya berdomisili di kota Tenggarong, Kalimantan Timur. Lokasi tempat kerja saya pun bisa dibilang berada dipinggiran kota namun keadaannya bisa dibilang ramai.
Jadi ceritanya berawal saat saya ingin mengalahkan Gym milik Team Valor yang lokasi berada agak jauh dari tempat kerja saya. Tepatnya di depan kantor lurah Kelurahan Sukarame, Tenggarong. Perlu diketahui bahwa tidak ada gym lain disekitar sini selain tempat itu, semuanya berjarak puluhan kilometer dari tempat kerja saya. Dan lokasi Gym tersebut berada di daerah yang bisa dibilang agak terpencil, perumahan di daerah situ pun hanya ada dipinggir jalan dan letaknya kadang berjauhan, bahkan bisa dihitung dengan jari bila dari jalan masuk ke lokasi tersebut hingga ke ujung jalan tembusannya.
pokemon go
pengalaman kang udin maen pokemon go/Blog Kang Udin

Pagi tadi siang sekitar pukul 01.00 sepulang makan siang, saya pergi ke lokasi gym tersebut, dan berhentilah saya di depan kantor lurah, parkir motor dan mulai battle sambil nangkepin pokemon yang muncul disekitar tempat itu. Saat itu ada penduduk setempat yang saya perkirakan penghuni rumah depana kantor lurah, anak-anak dan ibu-ibu gitu yang kalau boleh ditebak pasti mencurigai aktifitas yang saya lakukan. Saat battle di gym tersebut awalnya lancar, battle pertama berhasil ngurangin 1000 Prestige Poin Gym tersebut, dan battle kedua berhasil mengurangi 3000 Prestige Poin. Namun sebelum battle ketiga mulai muncul peringatan dari ponsel saya bahwa baterainya sisa 4%. Meskipun demikian saya tetap nekat untuk battle sekali lagi, saat itu Prestige Poin gymnya sisa 2000.
Namun pada pertengah battle, ponsel saya mendadak mati, dan akhirnya saya memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ke tempat kerja dan berencana untuk melanjutkan battle di gym tersebut kembali saat sore hari.

Sore harinya sewaktu perjalanan pulang sekitar pukul 17.30 saya mampir ke lokasi gym tersebut lagi, keadaan biasa-biasa saja. Ada beberapa anak kecil sedang bermain didepan kantor lurah dan orang berlalu lalang disekitar lokasi tersebut, yang sepertinya mencurigai gerak gerik saya disitu. Meskipun demikian saya tetap cuek dan melanjutkan pertarungan gym yang tertunda tadi siang. Namun apa yang diharapkan tidak sesuai dengan kenyataannya, terjadi bug saat battle, HP Pokemon di gym tersebut sekarat dan sisa satu tapi tidak berkurang lagi. beberapa kali dicoba meskipun banyak menghabiskan potion dan revive namun hasilnya tetap sama. Dengan perasaan kecewa saya pun melanjutkan perjalanan pulang.


Malam harinya pukul 19.00 saya kembali ke lokasi gym tersebut, sepanjang jalan disana sangat gelap karena tak ada lampu penerangan jalan, yang ada hanya lampu penerangan dari rumah warga setempat dan juga lampu motor saya.
Saat saya berhenti di lokasi gym itu dan hendak mulai bertarung, keadaannya gelap karena motor saya matikan. Tiba-tiba terdengar suara bapak-bapak menegur saya, bapak itu bertanya apa yang sedang saya lakukan disitu. Dia pun menceritakan bahwa dia mendapat kabar dari istri dan juga anaknya bahwa ada seorang pria bermotor dengan ciri-ciri pakaian seperti yang saya kenakan mondar mandir disitu dan kelihatannya orang tersebut sedang memainkan ponselnya, sekilas terlihat sedang mengambil foto karena beberapa kali dia mengangkat ponsel dan menggerak-gerakkannya kesana kemari.

Bapak itu mencurigai kalau saya ini memiliki niat yang tidak baik, secara saya orang asing di daerah itu. Dan kata bapak tersebut dia sudah pernah dua kali menangkap maling yang beraksi di sekitar pemukiman daerah itu, karena kabarnya memang beberapa kali ada kejadian warga yang kemalingan. Maka dari itu bapak itu ingin meastikan apakah firasatnya itu benar atau tidak karena melihat gerak gerik saya yang mencurigakan.
Saya pun menjelaskan bahwa saya sedang bermain game yang bernama Pokemon GO, dan pun menjelaskan alasan kenapa saya berada disitu. Dengan pelan dan sangat hati-hati saya berusaha menggunakan kata-kata sesimpel mungkin yang mudah dimengerti orang awam tentang apa itu Pokemon GO dan bagimana cara kerja gamenya. Saya menjelaskan alasan saya beberapa kali berhenti di tempat itu hari ini karena di lokasi tersebut terdapat semcam portal, saya pun menunjukkan langsung ke bapak tersebut bagaimana bentuknya, dan portal itu hanya dapat dilihat melalui game Pokemon GO itu, tidak dapat dilihat dengan mata biasa.

Tujuan saya disitu yaitu ingin menguasai portal tower yang ada disitu, saya juga mengatakan bahwa di game ini terdapat tiga tim yang berbeda dan saling bermusuhan di dalam game. Dan tim yang menguasai portal tersebut adalah tim merah, dan saya menunjukkan bahwa kebetulan saya adalah tim biru dan berusaha untuk mengalahkan orang yang menguasai portal tower.
Dan bila saya berhasil mengalahkan pemilik towernya yang saat ini dan menguasai tempat itu dan menempatkan Pokemon saya disana, kemungkinan saya tidak akan mondar-mandir untuk beberapa saat disitu apabila tak ada orang lain dari tim lawan yang mengambil alih tower milik saya itu. Terlihat dengan seksama bapak itu memerhatikan mulai dari proses saat menunjukkan dimana saya mengalahkan gym leader tersebut dan saat menjelaskan ketika gymnya kosong dan saat saya menempatkan pokemon saya disitu, juga ketika ada beberapa Pokemon yang muncul, saya memperlihatkan bahwa Pokemon yang muncul tersebut hanya dapat terlihat jelas melalui game di ponsel saya dan tidak dapat dilihat oleh orang lain dan juga saya memperlihatkan bagaimana saya berusaha menangkap pokemon tersebut. Setelah mendengar penjelasan-penejelasan dari saya dan juga melihat langsung alasan kenapa saya disitu dan apa ayang sedang saya lakukan, tampaknya bapak tersebut dapat mulai sedikit paham dan mengerti.

Untuk lebih meyakinkan bapak tersebut saya pun menunjukkan KTP milik saya ke bapak itu agar dapat dilihat langsung olehnya tentang identitas saya benar adanya atau bukan. Saat mengetahui saya berasal dari Surabaya, bapak itupun berbicara menggunakan bahasa Jawa dan saya pun juga demikian dan terjadi perbincangan kecil. Bapak itupun berkata bahwa dia pun sudah agak mulai mengerti dan menyimpulkan bahwa bila nanti melihat ada pemuda ayang berhenti ditempat tersebut dan mengeluarkan ponselnya serta gerak geriknya seperti melakukan apa yang saya lakukan maka dia dapat mengetahui bahwa orang itu sedang bermain game seperti yang sedang saya mainkan, yaitu Pokemon GO. Saya pun mengatakan ke bapak tersebut bahwa saya pun menyadari bahwa apa yang saya lakukan ini dapat menimbulkan kecurigaan bagi orang awam yang melihat saya dan tidak mengetahui apa yang sedang saya lakukan, apalagi saya terlihat asing di daerah itu dan mondar mandir beberapa kali kemungkinan orang lain akan mengira bahwa saya aneh dan mencurigakan.
Setelah urusan di tempat tersebut selesai dan meluruskan kesalahpaham yang ada dengan bapak itu, saya pun meminta maaf ke bapak tersebut dan mohon pamit melanjutkan perjalanan ke lokasi portal berikutnya seperti yang saya jelaskan sebelumnya ke bapak itu.

Saya bersyukur bahwa bapak tadi itu dapat menangkap penejelasan saya tentang apa itu Pokemon GO dan tentang aktifitas yang saya lakukan di tempat tersebut. Dan ini juga menjadi suatu pembelajaran yang sangat berarti buat saya, dan berharap juga buat teman-teman pembaca Blog Kang Udin juga. Semoga dapat mengambil hikmah dibalik kejadian yang saya alami tadi dan juga lebih berhati-hati kedepannya. Atau bila nantinya ada yang menghadapi hal yang serupa bisa mencoba cara yang saya lakukan untuk menjelaskan apa yang kalian lakukan dengan bahasa masing-masing dan berusaha untuk berbicara sesopan dan sesantun mungkin.
Bila kalian atau teman ada yang memiliki pengalaman unik atau mengesankan selama bermain Pokemon GO, bisa kalian ceritakan di kolom komentar atau kirim via Contact Us Blog Kang Udin maupun via email langsung. Biar nanti dimuat di Blog Kang Udin atau bila perlu dibuatkan tempat artikel khusus mengenai cerita dan pengalaman kalian selama bermain Pokemon GO.

0 Response to "Pokemon GO: Pengalaman Unik Kang Udin Bermain Pokemon GO"

Post a Comment